Gubernur Bengkulu Lakukan Nonjob Massal Pejabat Eselon II

BENGKULU, PINTASSATU.com I – 15 Juni 2025, Gubernur Bengkulu melakukan langkah mengejutkan dengan menonaktifkan secara massal sejumlah pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Provinsi Bengkulu. Keputusan tersebut diumumkan dalam apel pagi yang digelar di halaman kantor gubernur, Jumat (13/6).

Sejumlah pejabat pimpinan tinggi pratama (eselon II) secara resmi diberhentikan dari jabatannya dan kini ditempatkan pada posisi nonjob sambil menunggu penugasan baru. Langkah ini diambil dalam rangka penyegaran organisasi serta optimalisasi kinerja birokrasi di lingkungan Pemerintah Provinsi Bengkulu.

Gubernur Bengkulu H. Helmi Hasan, S.E yang juga merupakan adik  kandung Zulkifli Hasan (Menteri Koordintor Bidang Pangan) dalam keterangannya menyatakan bahwa rotasi dan penyegaran dalam jabatan adalah bagian dari upaya reformasi birokrasi dan peningkatan pelayanan publik.

“Langkah ini diambil bukan karena adanya pelanggaran, melainkan bagian dari evaluasi kinerja dan kebutuhan organisasi. Pemerintahan harus dinamis dan mampu menyesuaikan diri dengan tantangan pembangunan daerah,” ujar Helmi.

Meski demikian, kebijakan ini menuai beragam reaksi dari  berbagai pihak. Sejumlah pengamat menilai, nonjob massal ini perlu disertai transparansi dalam proses evaluasi dan seleksi jabatan, agar tidak menimbulkan spekulasi di tengah masyarakat.

Sementara itu, Pj Sekda Bengkulu Herwan Anthony menjelaskan bahwa proses pengisian jabatan eselon II yang kosong akan segera dilakukan melalui mekanisme seleksi terbuka sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.

“Kami akan segera membuka proses lelang jabatan untuk mengisi posisi yang lowong, tentunya dengan prinsip meritokrasi, profesionalisme, dan akuntabilitas,” jelas Herwan.

Dengan adanya nonjob massal ini, Helmi berharap kinerja birokrasi Bengkulu ke depan dapat lebih efektif, responsif, dan adaptif dalam menjawab kebutuhan masyarakat serta mendukung program pembangunan daerah.

II PS.W.00241