Aksi Heroik Riko ABK KMP Tumu Pratama Jaya Bertaruh Nyawa Untuk Selamatkan 16 Orang Penumpang

JAKARTA, PINTASSATU.com – Seorang anak buah kapal (ABK) KMP Tunu Pratama Jaya bernama Riko (28) melakukan aksi penyelamatan dramatis saat kapal yang ditumpanginya terbalik di perairan Selat Bali, Rabu (2/7/2025) malam.

Riko menyelamatkan 16 penumpang dalam insiden tersebut. Insiden terjadi saat KMP Tunu Pratama Jaya tengah berlayar dari  Pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk.

Kapal mengalami kebocoran di ruang mesin dan dilaporkan mengalami mati total sebelum akhirnya terbalik.

Awalnya, Riko melompat ke laut saat kapal mulai miring. Ia berenang menjauhi kapal.

Namun, saat berada di laut, Riko melihat sejumlah penumpang dalam kondisi panik dan terapung-apung setelah KMP Tunu  Pratama Jaya terbalik.

Belasan penumpang itu berteriak meminta tolong Riko. Ia pun  berenang mendekati penumpang, dan mengarahkan mereka ke liferaft (perahu penyelamat) yang tersedia.

“Saya arahkan ke liferaft untuk menyelamatkan penumpang. Saya berusaha menyelamatkan setiap orang yang saya lihat untuk naik keliferaft,” ujar Riko saat ditemui detikBali di Pantai Pebuahan, Desa Banyubiru, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana.

Menurut pengakuannya, evakuasi tidak berjalan mudah. Para penumpang kelelahan dan beberapa bahkan muntah karena terlalu banyak menelan air laut.

Meski begitu, Riko tetap berupaya menarik satu per satu penumpang ke atas perahu karet. “Banyak yang muntah-muntah  karena banyak minum air laut. Jadi mau dayung perahu ke pinggir tidak bisa, jadi kami menunggu penyelamatan,” tambahnya.

Upaya penyelamatan tersebut akhirnya terbantu setelah sebuah perahu nelayan melintas di sekitar lokasi.

Riko dan  para penumpang yang telah berada di liferaft kemudian ditarik menuju daratan dan berhasil menepi di Pantai Pebuahan, Kamis (3/7/2025) pagi.

“Saya menolong orang untuk naik ke perahu karet lebih dari enam orang,” kata Riko.

Sebelumnya, KMP Tunu Pratama Jaya sempat mengirim sinyal darurat pada pukul 00.16 Wita melalui channel 17. 3 menit kemudian, kapal mengalami blackout.

Pada pukul  00.22 Wita, kapal terdeteksi telah terbalik dan hanyut ke arah selatan.

I neo