GT World Challenge Asia 2025 Tuntas di Sirkuit Mandalika, Pembalap : ini Track Favorit Saya
Bali Nusra
PRAYA I Pintassatu.Com I – GT World…
JAKARTA I Pintassatu.Com I – Rabu 28 Mei 2029, Alinasi Mahasiswa Dan Pemuda Peduli Demokrasi (AMPPID), mengajukan surat pemberitahuan aksi damai di Mapolda NTB pada tanggal 2 Juni 2025.
Mereka menduga bahwa proyek pengadaan bibit bawang merah pada Dinas Pertanian Kabupaten Sumbawa, TA. 2021- 2022 hingga 2025 tahun ini, terindikasi menyimpang. Surat pemberitahuan aksi, tertanggal 27 Mei 2025. bernomor 01/AMPPID/NTB/XI/2025, yang dikirim ke Mapolres Mataram itu, mereka menduga bahwa pengadaan bibit bawang merah TA. 2025 senilai puluhan miliaran rupiah, terdapat penyimpangan.
Menurut mereka, bahwa pada TA. 2021-2022 terdapat pengadaan bawang merah pada dinas yang sama, senilai 13 Miliar rupiah juga dikeluhkan oleh masyarakat tani pemenerima manfaat, dan terindikasi merugikan negara.
Pengadaan bibit bawang merah TA. 2025, disebutkan dilaksanakan oleh CV. OP, dengan nilai kontrak puluhan miliar rupiah.
Panglima Sanggar selalu kordum aksi dalam surat tersbut, menyebut adanya dugaan Kejahatan Extra ordinary crime dalam pengadaan bibit bawang merah tahun anggaran 2025.
Sehingga, Ia meminta agar pihak Poda NTB segera memanggil, dan memeriksa Kadis Pertanian Kabupaten Sumbawa dan seluruh pihak terkait untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.
Berdasarkan laporan sejumlah masyarakat kabupaten Sumbawa khususnya seluruh petani penerima manfaat pengadaan bibit bawang merah T.A 2021/2022 diduga bermasalah dan merugikan daerah senilai 13 miliar rupiah.
Menurut mereka, kualitas bibit yang dibagikan pada masyarakat penerima manfaat 90% gagal karena tidak bisa tumbuh secara maksimal.
Mereka menduga, bahwa bibit yang di bagikan bukan berdasarkan varietas sebagaimana dipersyaratkan dalam dokumen kontrak.
“ Bibit yang dibagikan adalah bibit yang baru saja beberapa minggu dipanen lalu karena lama tersimpan dalam karung akhirnya sebagian membusuk bahkan beberapa diantaranya terpaksa dijual di pasaran setempat untuk keperluan sayur mayur ” Ujarnya.
Secara terpisah, Kadis Pertanian Kabupaten Sumbawa Ir. Ni Wayan Rusmawati, M.Si, yang dikonfimasi Pintassatu.com melalu jaringan WhatsApp, meminta agar mengenai hal tersebut, ditanyakan langsung saja pada pihak Pejabat Pembuat Komitmen (PPK).
Sukiman selaku PPK melalui saluran seluler, yang dikonfirmasi menyebutkan bahwa pengadaan bawang merah yang dimaksud adalah proyek pemgadaan bawang merah berkelanjutan dari Tahun Anggaran (TA) 2021 hingga 2025.
Menurut Sukiman, bahwa paket TA. 2025 ini adalah tahap ke-2, setelah mereka berhasil mengadakan paket pertama TA. 2021 – 2022 hingga 2024 lalu.
Dikatakannya, bahwa proyek pengadaan bawang merah tersebut, selama proses penyalurannya tidak pernah mengalami kendala apapun,
“ Proyeknya berjalan dengan baik kok , kalau memang ada komplain, yang komplain dari kelompok tani yang mana, tunjukan,” Tegas Sukiman melalui saluran seluker.
“ Selama ini tidak pernah ada kendala, semua berjalan dengan baik, bibit yang telah kami distribusikan ke petani tidak terdapat keluhan, bahkan petani meminta tambah kelompok, karena anggaran tidak cukup, maka kami tidak mungkin menambahkan kelompok, seperti Yang diusulkan petani,” Ujarnya menambahkan.
Namun, sukiman mengeluhkan banyaknya laporan dari bebagai pihak yang dilayangkan kepada Aparat Penegak Hukum (APH).
Bahkan, akui Sukiman, pihak pernah dipanggil oleh APH, termasuk Pihak Polda NTB untuk memberikan klarifikasi.
“ Dan kami sudah pernah di audit oleh lembaga audit, termasuk BPK RI perwakilan NTB, dari BPKP, dan Inspektorat, “ Jelas Sukiman. II neo
Posted in Bali Nusra, Crime News, Indeks Berita
PRAYA I Pintassatu.Com I – GT World…
JAKARTA I Pintassatu.Com I – Rabu 7 Mei…
BANDA ACEH I Pintssatu.Com I – Ratusan…
JAKARTA I Pintassatu.Com I — Pada acara…
KOTA BOGOR I Pintassatu com l –…
JAKARTA, PINTASSATU.com – Viral video helikopter mendarat…
JABAR I Pintassatu.com I – Bripda Syahrul…
TANGERANG SELATAN I Pintassatu.com I – Imam…
BOGOR KOTA I Pintassatu.Com I – Pelayanan…