30 Robot Meriahkan HUT Bhayangkara Ke 79, Selanjutnya Untuk Layani Masyarakat
Headline News
JAKARTA, PINTASSATU.com – Ada yang menarik dalam…
SULBAR I PINTASSATU.com – Seorang kepala puskesmas di Polewali Mandar, Sulawesi Barat, diduga menjadi korban salah tangkap dan penganiayaan saat terjadi bentrokan antara polisi dan warga dalam eksekusi lahan di Dusun Palludai, Desa Katumbangan Lemo, Kecamatan Campalagian, pada 3 Juli 2025.
Korban bernama Jamaluddin, Kepala Puskesmas Alu sekaligus Ketua Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Cabang Polman, mengalami luka serius di kepala dan didiagnosis menderita pendarahan otak akibat pukulan benda tumpul.
Pihak keluarga menduga Jamaluddin menjadi korban salah tangkap. Saat insiden terjadi, ia berada di rumah mertuanya yang berada dekat lokasi eksekusi, namun bukan bagian dari objek sengketa.
Menurut saksi, Jamaluddin sempat diminta masuk ke dalam rumah oleh aparat, namun kemudian sejumlah polisi mendobrak pintu dan membawanya untuk diinterogasi.
Lebih lanjut, Kapolres Polman, AKBP Anjar Purwoko, membantah tudingan salah tangkap tersebut. “Tidak benar salah tangkap. Polisi hanya mengamankan korban di suatu tempat karena terdeteksi yang bersangkutan berada di depan kerumunan massa,” kata Anjar.
I neo
Posted in Crime News, Indeks Berita
JAKARTA, PINTASSATU.com – Ada yang menarik dalam…
JAKARTA, PINTASSATU.com – Jenazah Juliana Marins akhirnya…
SUMBAWA BARAT I Pintassatu.Com I — Mulai…
JAKARTA, PINTASSATU.com – Ibunda Juliana, Estela Marins,…
JAKARTA I Pintassatu.Com I – Rabu 7 Mei…
JAKARTA, PINTASSATU,com – Wakil Ketua Komisi III…
KOTA BOGOR I Pintassatu.Com I – Kota…
KABUPATEN BOGOR, PINTASSATU.com – Jika ingin menikmati…
JAKARTA, PINTASSATU.com – Brasil mengancam akan membawa…
JAKARTA I PINTASSATU.com – Kejaksaan Agung menggeledah…