WhatsApp Image 2025-05-03 at 14.42.22_13911e40

Sindikat Perdagangan Bayi ke Singapura Terbongkar, Ada Yang Dipesan Sebelum Lahir

Admin | Jul 16, 2025

Untitled-3252524

JAKARTA I PINTASSATU.com – Sindikat penjualan bayi internasional beraksi di Jawa Barat. Sejauh ini, 12 pelakunya sudah ditangkap. Enam bayi diselamatkan, tetapi 24 lainnya telanjur dijual.

Kepala Bidang Humas Polda Jabar, Kombes Hendra Rochmawan, memaparkan, semua tersangka dan bayi-bayi itu didatangkan langsung dari Pontianak.

Mereka tiba di Jakarta pada Senin sore. Ia menuturkan, para pelaku memiliki peran berbeda- beda.

Ada yang tugasnya sebagai perekrut awal,  perawat bayi sejak dalam kandungan, dan penampung.

Sementara itu, pelaku lainnya kebagian tugas membuat surat-surat kelahiran palsu hingga mengirimkan bayi ke pembeli.

Jaringan ini telah menjual 24 bayi ke Singapura.

Lebih lanjut Hendra Rochmawan, mengungkap bahwa perdagangan bayi  oleh jaringan ini telah dilakukan sejak 2023.

“Dari pengungkapan ini berhasil menyelamatkan enam balita korban. Lima balita di antaranya baru saja tiba di Mapolda Jabar dari  Pontianak setelah menempuh perjalanan via Cengkareng, sementara satu balita lainnya diamankan dari  wilayah Jabodetabek,” ucap Hendra dalam keterangan tertulis, Selasa (15/7/2025).

Hendra menerangkan, para tersangka memiliki peran yang berbeda-beda dalam sindikat ini. Ada yang berperan sebagai perekrut awal bayi, bahkan sejak masih dalam kandungan. Kemudian, ada juga  yang bertugas merawat bayi, menampung hingga membuat surat-surat identitas palsu seperti akta lahir dan paspor.

Para tersangka ini juga terlibat dalam proses pengiriman bayi yang rencananya akan dikirimkan ke Singapura.

Mereka menyita bukti surat identitas, paspor, dan  dokumen kepemilikan korban.

Sementara, Dirreskrimum Polda Jabar, Kombes Surawan, menambahkan, bayi yang sudah berada di Pontianak dan akan dikirim ke Singapura itu telah dilengkapi dokumen-dokumen palsu.

Selain itu, ada juga satu korban bayi yang diamankan di Tangerang empat hari lalu. Polda Jabar pun akan bekerja sama dengan Divhubinter Polri untuk mengungkap kasus ini.

“Kami masih terus melakukan pengembangan terkait bayi-bayi yang akan dikirim ke Singapura, dengan rencana akan bekerja sama dengan Divhubinter,” ungkap Surawan.

Surawan menegaskan, bayi-bayi tersebut kebanyakan berasal dari daerah Jawa Barat. Kasus ini sendiri berawal dari laporan salah satu orang tua yang melaporkan kasus penculikan anak, kemudian dikembangkan oleh kepolisian.

I neo

 

Berita Menarik

Warga Serahkan Dua Senjata Api Rakitan ke Polres Langsa

LANGSA I Pintassatu.Com I  – Aksi mengejutkan…

Gunung Lewotobi Meletus, 6 Gunung di RI Lainnya Waspada!

JAKARTA, PINTASSATU.com – Pusat Vulkanlogi dan Mitigasi…

Rakyat Aceh Menggugat : Massa Desak Pemerintah Kembalikan Tanah Wakaf Blang Padang ke Masjid Raya Baiturrahman

BANDA ACEH, PINTASSATU.com – Seratusan massa yang mengatasnamakan…

Keluarga Juliana Marins Tuntut Keadilan, Minta Jenazah Diotopsi Ulang

JAKARTA, PINTASSATU.com – Ibunda Juliana, Estela Marins,…

Tokoh Pemuda Dompu Tolak PPS

JAKARTA I Pintassatu.Com I – Tokoh pemuda…

Baca Juga

DARI RDPU PANJA SPM JALAN TOL

SENAYAN I Pintassatu.Com I — Senin 26…

Tiga Bulan Operasi Kejahatan Jalanan PMJ dan Polres Ringkus 1.745 Tersangka

JAKARTA, PINTASSATU.com – Aparat Direktorat Reserse Kriminal…