WhatsApp Image 2025-05-03 at 14.42.22_13911e40

Autopsi ke 2 Jasad Juliana Marins, Dokter Brazil: Setelah Terjatuh di Gunung Rinjani Sempat hidup 32 Jam

Admin | Jul 13, 2025

Untitled-11121

JAKARTA I PINTASSATU.com – Hasil autopsi kedua terhadap Juliana Marins, seorang pendaki asal Brasil, mengungkapkan fakta yang mengejutkan.

Juliana diketahui tetap hidup selama sekitar 32 jam setelah terjatuh dari ketinggian sebelum akhirnya meninggal.

Dilansir dari G1, Reginaldo Franklin, seorang ahli dari Kepolisian Sipil Brasil yang melakukan autopsi, menyatakan bahwa keberadaan larva di kulit kepala Juliana membantu memperkirakan waktu kematiannya.

“Pada 22 Juni sore (waktu Indonesia), ditambah 15 menit: Juliana Marins meninggal dunia. Ia masih hidup selama kurang lebih 32  jam,” ungkapnya.

Nelson Massini, seorang ahli dari pihak swasta yang turut mendampingi proses penyelidikan, mencatat bahwa Juliana kemungkinan mengalami luka di paha saat jatuh pertama kali.

Kejadian pertama ini diperkirakan terjadi ketika Juliana tergelincir sejauh 60 meter dari  jalur setapak dan kemudian jatuh terus ke bawah sejauh 220 meter.

Selanjutnya, Juliana tergelincir lagi sejauh 60 meter, sempat bertahan selama 15 menit dalam penderitaan sebelum akhirnya meninggal dunia.

Ia terus jatuh hingga ditemukannya jenazah di titik akhir, yaitu 650 meter di bawah lokasi awal jatuh.

I neo

 

Berita Menarik

Minyak Nilam Aceh Tembus Pasar Eropa, JAPNAS: Ini Tonggak Sejarah Baru

BANDA ACEH – Minyak  nilam asal Aceh…

Basarnas Kendari Evakuasi 352 Orang dari KM Alif Berkah 01 yang Kandas di Perairan Pulau Bokori

KENDARI I Pintassatu.com I – Kepala Kantor Pencarian…

Tokoh Pemuda Dompu Tolak PPS

JAKARTA I Pintassatu.Com I – Tokoh pemuda…

Baca Juga