Bupati Alor Dorong Redistribusi Tanah untuk Kesejahteraan Masyarakat

ALOR I Pintassatu.com I – Bupati Alor, Iskandar Lakamau, SH,M.Si menerima laporan dan Pemikiran Tim Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA) Redistribusi Tanah Kabupaten Alor dalam rapat bersama di Ruang Rapat Bupati Alor pada Rabu (11/06/2025).

Bupati Iskandar menyatakan bahwa pemerintah Kabupaten Alor terus berupaya melakukan terobosan yang baik bagi masyarakat, terutama dalam redistribusi tanah.

Redistribusi tanah ini bertujuan menciptakan sumber kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat berbasis agraria, serta meningkatkan ketahanan dan kedaulatan pangan.

Bupati Iskandar menyatakan bahwa redistribusi tanah yang telah dilakukan akan memberikan kepastian hukum bagi 300 bidang tanah di Desa Tanglapui Timur,  Kecamatan Alor Timur.

Yohanis Fredrik Malelak, S.SIT, Ketua Pelaksana Harian Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Alor, menambahkan bahwa redistribusi ini didasarkan pada Perpres Nomor 62 Tahun 2023 dan menekankan pentingnya masyarakat mematuhi tahapan yang ada.

Penetapan lokasi redistribusi tanah, menurut dia,  didasarkan pada Surat Keputusan Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi NTT Nomor 104/SK-53.NP.02.03.V/2025, tanggal 5 Mei 2025. Kantor Pertanahan Kabupaten Alor memiliki target 300 bidang tanah untuk redistribusi. Pada 12 Maret 2025, Tim GTRA telah melakukan penyuluhan di Desa Tanglapui Timur, Kecamatan Alor Timur,  dan melakukan inventarisasi subjek dan objek tanah.

Kawasan Hutan seluas 51,3237 hektar akan dilepaskan untuk redistribusi tanah kepada 126 penggarap atau petani, dengan total 300 bidang tanah. Penggunaan tanah eksisting adalah untuk lahan pertanian dan  Fasum/Fasos, dan  tanah-tanah tersebut tidak dalam sengketa dengan batas-batas yang jelas. Penelitian lapangan telah dilakukan pada tanggal 21-23 Mei 2025 untuk memverifikasi status kawasan hutan dan tata ruang di Kabupaten Alor.”ujarnya.

II PS.W.0030925