WhatsApp Image 2025-05-03 at 14.42.22_13911e40

Ruas Jalan Strategis di Alor Rusak : DPRD Minta Tindak Lanjut Pemerintah.

Admin | Jun 29, 2025

Untitled-11551

ALOR, PINTASSATU.com – AKSES Vital ruas jalan  Luba  di Desa Luba,  Kecamatan Lembur, menuju ruas jalan Joi-Manetwati di Desa Manetwati, Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur,  rusak parah dan jembatan penghubungnya putus.

Kerusakan ini terjadi setelah jembatan mini tersebut dilanda banjir  Seroja beberapa waktu lalu. Ruas jalan ini sangat penting karena merupakan satu-satunya akses bagi  masyarakat Desa

Lembur, Desa Manetwati, dan beberapa desa lain untuk menjual hasil pertanian dan perkebunan mereka ke pasar di Kota Kalabahi.

Mayoritas masyarakat setempat adalah petani sayur, kemiri, mete, dan vanili yang bergantung pada akses jalan ini untuk menjual hasil usaha mereka setiap hari.

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Alor, Yohanis Atamai, S.Pd, Sabtu (28/06/2025) mengatakan, dia telah melihat langsung kondisi jalan  dan  juga  menerima masukan dari masyarakat tentang kerusakan jalan  dan  jembatan tersebut selama masa reses.

Menurutnya, ruas jalan  Luba-Joi- Manetwati telah diusulkan dalam setiap Musrembang dari tingkat desa, kecamatan hingga kabupaten dan  masuk dalam skala prioritas, namun tidak pernah ada tindak lanjut dari pemerintah,”katanya.

Ruas jalan ini sangat strategis karena menjadi poros jalan  penghubung empat kecamatan, yaitu Kecamatan Lembur, Alor Tengah Utara, Alor Selatan, dan  Kecamatan Mataru.

Jembatan penghubung ruas jalan  Luba-Manetwati pernah dibangun pada tahun 2012, namun rusak akibat diterjang banjir  Seroja,”ujarnya.

Yohanis Atamai berharap ada perhatian serius dari  pemerintah terkait ruas jalan  dan  jembatan penghubung ini karena merupakan akses vital bagi  masyarakat empat kecamatan.

Dia berharap pemerintah tidak pasrah dengan kondisi yang ada dan  harus berjuang untuk membuka akses ke pusat untuk kebutuhan pembangunan di daerah, terutama karena Alor masuk dalam kategori Daerah Tertinggal, Terdepan, dan Terluar (3T).

“Kami akan kawal proses anggaran dan pembangunan ruas jalan ini karena tidak hanya merupakan akses vital bagi masyarakat, tapi sudah banyak memakan korban,” ucap Yohanis Atamai.

I PS.W.00309

 

Berita Menarik

Bank DKI dan BJB Beri Kredit untuk Sritex meski Tak Penuhi Syarat

JAKARTA I Pintassatu.Com I  – Kejaksaan Agung…

Warga Lombok Menolak Aksi Tutup Tano Yang Digelar KP4S

Beredar kabar bahwa KP4S akan menggelar aksi…

Gubernur Babel Melepas 370 Jamaah Haji 2025, di Terminal VIP Bandara Depati Amir

PANGKAL PINANG I Pintassatu.com | – Gubernur…

Gunung Lewotobi Meletus, 6 Gunung di RI Lainnya Waspada!

JAKARTA, PINTASSATU.com – Pusat Vulkanlogi dan Mitigasi…

Pabrik karet PT. Teluk Luas Terbakar

KOTA PADANG I Pintassatu.Com I – Minggu…

Baca Juga

HUT Polri Gelar  Lomba Debat Hukum Bersama Mahasiswa se-Bogor Raya

BOGOR KOTA, PINTASATU.com – HUT Polri tidak hanya…

18 Kafilah dari Kota Depok Mengikuti MTQH ke-39 tingkat Provinsi Jawa Barat

DEPOK, PINTASSATU.com I – Akhirnya 18 Kafifah…

PB HMI Serukan “Jaga Raja Ampat”

JAKARTA I Pintassatu.com I – Pengurus Besar…

FORKONAS MASA BAKTI  2025-2029 TERBENTUK

JAKARTA I Pintassatu.com I – Forum Kordinasi…

Pendidikan Karakter di Minati Pelajar di Depok 378 Pendaftar Hanya 90 yang Terpilh

DEPOK l Pintassatu.con l Minat pelajar warga…